Skip links

LPPM Unimed Buka Batch 2 Usulan Penelitian untuk Dosen

LPPM Unimed menggelar kegiatan Sosialisasi Panduan Penelitian dan Pengabdian 2025 Batch 2 secara daring pada Senin (24/02). Acara tersebut dibuka oleh Wakil Rektor I Unimed Dr. Abil Mansyur, S.Si., M.Si. Dengan narasumber Prof. Dr. Syawal Gultom, M.Pd. (Ketua Senat Unimed) dan Dr. Hesti Fibriasari, S.Pd., M.Hum. (Ketua LPPM Unimed).

Acara tersebut diikuti oleh Para Wakil Rektor, Sekretaris Senat, Dekan dan Wakil Dekan, fungsionaris dan seluruh dosen di-lingkungan Unimed. Kegiatan ini berperan dalam mensosialisasikan, menyampaikan, dan menjelaskan kepada seluruh dosen Unimed, agar hasil kegiatan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat nantinya dikelola secara professional dan akan menjadi potensial dalam rangka menguatkan Univeristas Negeri Medan.

Saat membuka kegiatan Dr. Abil Mansyur, S.Si., M.Si. berharap kegiatan ini dapat memberikan pemahaman yang mendalam mengenai panduan terbaru, sekaligus menjadi motivasi bagi seluruh sivitas akademika UNIMED untuk meningkatkan kualitas dan kuantitas penelitian. Kepada Bpk narasumber, saya ucapkan terima kasih atas kesediaannya berbagi ilmu dan pengalaman. Semoga ilmu yang disampaikan dapat bermanfaat dan menginspirasi kita semua. Kita berharap hasil luaran penelitian yang dihasilkan para dosen nanti dapat menjawab Perjanjian Kinerja Rektor, IKU, menyahuti Renstra, Arah Kebijakan Unimed dan dapat mewujudkan visi, misi dan tujuan Unimed, serta dapat menyelesaikan permasalahan yang sedang dan akan dihadapi masyarakat di masa mendatang.

Prof. Dr. Syawal Gultom, M.Pd. menjelaskan kebijakan penelitian ini sebagai bentuk kearifan lokal yang merupakan salah satu upaya kita untuk mengintegrasikan nilai-nilai budaya lokal, tradisi, dan konteks sosial masyarakat sekitar dalam proses penelitian dan pengembangan ilmu pengetahuan. Memilih prioritas produk inovasi berbasis kebutuhan dan prioritas Pembangunan lokal Sumatera utara dan Nasional yang mengandalkan potensi keunggulan sumber daya Unimed serta menetapkan TKT Tingkat Kesiapterapan Teknologi yang eligible dicapai dan dibutuhkan oleh stakeholders. Kebijakan ini bertujuan untuk menghasilkan penelitian yang tidak hanya berdampak positif bagi dunia akademik, tetapi juga memberikan kontribusi langsung bagi perkembangan masyarakat dan budaya lokal.

Dr. Hesti Fibriasari, S.Pd., M.Hum., mengatakan Kegiatan ini memiliki arti yang sangat penting dalam mendukung visi UNIMED untuk menjadi universitas yang unggul dalam bidang pendidikan dan penelitian, di tingkat lokal, nasional, maupun internasional. Panduan yang disosialisasikan hari ini adalah pedoman utama bagi para dosen dan mahasiswa dalam melaksanakan penelitian yang inovatif, berdaya saing, dan relevan dengan kebutuhan masyarakat. Dibukanya usulan penelitian batch 2 ini diharapkan memberikan kesempatan seluas-luasnya bagi semua dosen yang belum berhasil mengusulkan penelitian pada batch 1. Kami berharap semoga akan lahir penelitian-penelitian dosen yang bagus dalam menyahuti visi dan misi Unimed dalam memberikan kebermanfaatan bagi masyarakat luas, terutama masyarakat Sumatera Utara melalui penelitian yang inovatif dan kreatif, tutup Dr. Hesti Fibriasari.(Humas Unimed/dv)