Dharma Wanita Persatuan Universitas Negeri Medan (DWP UNIMED) memperingati Hari Ulang Tahun yang ke-25 tahun dan peringatan Hari Ibu ke -96 di Digital Library Lt. 4 Unimed pada Senin, (23/12). Dengan mengangkat tema “Peran Dharma Wanita dalam Pemberdayaan Kualitas Hidup Lansia dalam menuju Indonesia Emas 2045.” Turut dihadiri oleh Rektor Unimed Prof. Dr. Ir. Baharuddin, ST., M.Pd., Ketua Senat Unimed Prof. Dr. Syawal Gultom, M.Pd., Sekretaris Senat Unimed Prof. Dr. Martina Restuati, M.Si., Wakil Rektor Unimed, Ketua DWP Unimed Ny. Ngatmini Baharuddin, Dekan dan Wakil Dekan, Direktur Pascasarjana, Ketua UPT dan Lembaga, Pengurus DWP Unimed dan fakultas, mahasiswa dan Undangan.

Dalam rangka memperingati hari Ibu, DWP Unimed juga menyerahkan bantuan sosial kepada mahasiswa berprestasi dan menyelenggarakan Seminar. Kegiatan ini merupakan bagian dari komitmen kita untuk mendukung peran strategis Dharma Wanita dalam memperkuat kesejahteraan masyarakat, khususnya dalam mendukung pemberdayaan kualitas hidup lansia. Dengan mengundang narasumber Hodriani, S.Sos., MAP. dan moderator Sri Mustika Aulia, M.Pd.

Dalam paparannya, Hodriani, S.Sos., MAP. mengatakan Dharma Wanita Persatuan memiliki peran strategis dalam memberdayakan perempuan, termasuk dalam mendukung kualitas hidup lansia. Kita harus berupaya untuk menciptakan program-program yang dapat membantu lansia, seperti pelatihan keterampilan, kegiatan sosial dan dukungan kesehatan.

Dalam sambutannya, Ketua DWP Unimed Ny. Ngatmini Baharuddin mengatakan acara ini mengusung tema yang sangat relevan dengan kondisi masyarakat kita saat ini, dimana jumlah lansia terus meningkat. Pemberdayaan kualitas hidup lansia adalah tanggung jawab kita bersama, terutama sebagai anggota DWP yang berkomitmen untuk meningkatkan kesejahteraan keluarga dan masyarakat. Kualitas hidup lansia tidak hanya ditentukan oleh kesehatan fisik, tetapi juga kesehatn mental dan sosial. Oleh karena itu, kita perlu menciptakan lingkungan yang insklusif dan mendukung bagi lansia agar mereka merasa dihargai dan diperhatikan. DWP Unimed terus berkomitmen untuk terus berkontribusi dalam pembangunan sosial dan ekonomi, serta meningkat kapasitas perempuan dalam mendukung keluarga dan masyarakat.

Rektor Unimed Prof. Dr. Ir. Baharuddin, ST., M.Pd. mengatakan Lansia adalah bagian penting dari masyarakat yang memiliki pengalaman dan kebijaksanaan yang sangat berharga. Dalam perjalanan menuju Indonesia Emas 2045, pemberdayaan kualitas hidup lansia menjadi salah satu aspek yang harus mendapatkan perhatian serius. Lansia yang sehat, aktif, dan produktif akan memberikan kontribusi positif bagi keluarga, komunitas, dan bangsa. Dharma Wanita memiliki peran strategis dalam pemberdayaan ini. Dengan kepedulian, inovasi, dan kolaborasi, kita dapat menciptakan programprogram yang mendukung kesejahteraan lansia, mulai dari aspek kesehatan, sosial, hingga ekonomi. Seminar ini diharapkan dapat menjadi wadah untuk berbagi pengetahuan, pengalaman, dan inspirasi dalam merancang programprogram tersebut.

Rektor pun berharap melalui kegiatan ini, kita dapat memahami tantangan dan peluang dalam pemberdayaan kualitas hidup lansia, mampu mengembangkan strategi dan program yang inovatif untuk mendukung lansia agar tetap sehat, mandiri, dan bermartabat, serta memperkuat peran Dharma Wanita dalam memberikan dampak positif bagi masyarakat luas.

Dalam pidatonya, Ketua Senat Unimed Prof. Dr. Syawal Gultom, M.Pd. mengatakan kemajuan suatu negara atau bangsa ditentukan oleh peran Ibu. Dimana Ibu merupakan pendidik sejak dini bagi anak-anaknya, yang menanamkan sikap dan karakter. Tidak ada negara yang maju tanpa peran wanita, peran sebagai istri, ibu maupun pemimpin. Ibu-ibu diharapkan fokus pada pendidikan anak didalam keluarga, sentuhan ibu sangat berdampak pada perkembangan dan masa depan anak. Pendidikan bagi wanita itu pertajam khususnya dalam keluarga, karena dari rahim seorang ibu menentukan nasib bangsa ini.

Pada acara ini juga ditampilkan fashionshow karya mahasiswa dan dosen, apresiasi kepada mahasiswa berprestasi, pemotongan tumpeng dan juga tari-tarian tradisional. (Humas Unimed/eo)