LPPM Unimed Beri Pelatihan Pembuatan Arang Melalui Teknologi “Smart Burning Drum” di Asahan
Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) Universitas Negeri Medan (Unimed) sukses melaksanakan pelatihan pembuatan arang tempurung kelapa melalui teknologi tepat guna Smart burning drum dengan pengrajin arang tempurung kelapa di Desa Sei Kepayang Tengah Kecamatan Sei Kepayang Kabupaten Asahan (27/5).
Ketua Pelaksana Pengabdian Kepada Masyarakat, Dr. Thamrin, M.Si, dalam siaran persnya mengatakan, pelatihan ini diadakan untuk peningkatkan kualitas hasil produksi, pemasaran dan pencatatan keuangan. “Adalah penting untuk memaksimalkan teknologi tepat guna dalam berbagai aktifitas, khususnya dalan produksi arang tempurung kelapa, pemasaran dan pencatatan keuangan. Selain lebih berkualitas, hal ini juga meningkatkan produksi dan penjualan sehingga para pengrajin arang tempurung kelapa dapat meningkatkan kualitas dan kuantitas produksi serta jumlah penjualan .” Ujar Thamrin. Kegiatan pelatihan ini dihadiri oleh mitra LPPM Unimed di Desa Sei Kepayang Tengah.
Ketua pelaksana juga berencana untuk melaksanakan pelatihan lanjutan di Desa Sei Kepayang Tengah dalam mendesain produk, dan toko online serta pencatatan keuangan. Ketua LPPM Unimed, Prof. Dr. Baharudin, M.Pd, sangat mendukung kegiatan ini. “Kegiatan akademisi memang hendaknya tidak hanya berakhir sampai di kampus saja, tetapi juga harus berusaha menyebarkan ilmunya demi pemberdayaan masyarakat di lingkungan sekitar.” Seperti kegiatan ini, Ucap Baharudin.
Selama ini, proses pembuatan arang dilakukan sangat tradisionil dan memiliki banyak kelemahan. Diharapkan dengan digunakannya teknologi tepat guna ini , dapat meningkatkan kualitas dan kuantitas produksi serta volume penjualan.
Pelaksanaan program pelatihan yang dilaksanakan oleh Thamrin bersama anggota tim pengabdian lainnya yaitu Prof. Dr. Sumarno, M.Pd, Joko Suharianto, M.Si., dan dua orang mahasiswa disambut postif oleh Mitra. Tidak hanya sampai disini, LPPM UNIMED berkomitmen untuk terus mengadakan kegiatan serupa, agar pemberdayaan masyarakat dapat terlaksana dengan merata dan berkesinambungan.