Dosen Universitas Negeri Medan dalam program Pengadian yang didanai oleh LPPM melaksanakan kegiatan Pengabdian Dengan kegiatan memeberikan pelatihan kepada anggota IKAPENSU (Ikatan Alumni Pendidikan Sejarah Unimed) dalam merancang pembelajaran kurikulum merdeka belajar dengan menggunakan Kalender Sejarah (Aplikasi Google Kalender Dengan Pembagian Materi Pembelajaran Sejarah) kegiatan dilakukan secara luring pada 08 Juli 2022. Kegiatan ini dibuka langsung oleh ketua Jurusan Pendidikan Sejarah Dr. Lukitaningsih, M.Hum sebagai Perwakilan dari Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Medan, dihadiri sekaligus memberi kata sambutan Oleh ketua IKAPENSU (Ikatan Alumni Pendidikan Sejarah Universitas Negeri Medan), dihadiri juga oleh sekertaris jurusan pendidikan sejarah Arfan Diansyah, S.Pd, M.Pd, dosen-dosen Jurusan Pendidikan Sejarah, bapak/ibu guru mata pelajaran sejarah yag tergabung dalam IKAPENSU (Ikatan Alumni Jurusan Pendidikan Sejarah Universitas Negeri Medan).

Ketua Jurusan Pendidikan Sejarah Dr. Lukitaningsih, M.Hum menyambut dengan antusias pelaksanaan pengabdian yang dilakukan dengan melibatkan organisasi IKAPENSU (Ikatan Alumni Jurusan Pendidikan Sejarah Unimed) dimana merupakan bagaian dari Jurusan Pendidikan Sejarah yang telah kembali kemasyarakat, semoga pelaksanaan pengabdian ini dapat mempererat silaturahim serta kerjasama yang baik antara Pendidikan Sejarah dengan alumninya dan alumni pendidikan sejarah dapat terus mengembangkan dirinya sebagai seorang guru yang profesional.

Hapri Wanazemi, S.Pd, GR, sebagai narasumber dan juga tutor pada perencanaan pembelajaran sejarah kurikulum merdeka belajar. Memberikan penjelasan mengenai tujuan dari pelaksanaan kurikulum merdeka belajar yang di siapkan pemerintah, serta manfaat dari pelaksanaan kurikulum merdeka belajar. Pada perencaaan pembelajaran sejarah kurikulum merdeka belajar ada beberapa hal yang harus di perhatikan guru sehingga pembelajaran yang dilakukan dapat sesuai dengan tujuan dari pelaksanaan kurikulum. penerapan kurikulum merdeka belajar memiliki beberapa kelebihan dalam pelaksanaannya seperti 1. Lebih sedeharana dan mendalam 2. Lebih merdeka 3. Lebih relevan dan interaktif. Dalam perancangan pembelajaran kurikulum merdeka belajar seorang guru harus mengetahui karakter dari satuan pendidikan di tempatnya, penerapan kurikulum merdeka lebih memeberikan kelonggaran bagi guru untuk melakukan pengembangan dalam pemebelajaran yang di lakukan sesuai dengan kebutuhan peserta didiknya serta instansi tempat guru tersebut mengajar, sehingga guru tidak terlalu terbebani dengan administrasi yang banyak adalam kegaiatan pembelajaran yang dilaksanakan, dan pelaksanaan pembelajaran yang dilakukan lebih menggunakan metode Projek pada kegiatannya.

Mhd Ihsan Syahaf Nasution, S.Pd, M.Pd selaku Narasumber sekaligus tutor dalam kegiatan pengabdian LPPM ini memberikan pemaparan mengenai penggunaan Google Calender sebagai media bantu dalam pembelajaran sejarah yang dapat di gunakan para alumni dalam pembelajaran di sekolahnya masing-masing. Beberapa kelebihan dalam penggunaan Google Calender sebagai media bantu pembelajaran (Kalender Sejarah) antara lain ialah sebagai pengingat dalam setiap kegiatan pembelajaran sejarah sehingga penggunaan waktu dalam penyampaian materi yang dilakukan dapat berjalan secara efisien, selain itu juga dapat di jadikan sebagai media dalam mengingat peristiwa-peristiwa sejarah penting dalam lingkup nasional dan juga lokal. Sehingga peristiwa sejarah tetap dapat melekat di kehidupan siswanya dan terutama dalam kehidupan masyarakat Indonesia.

Mhd Ihsan Syahaf Nasution, S.Pd, M.Pd juga memberikan kesimpulan bahwa dengan diterapkannya kurikulum merdeka belajar guru dapat mengembangkan pembelajaran yang dilakukannya sehingga kemerdekaan dalam pembelajaran yang diberikan dapat memberikan hasil yang Baik.