FBS Unimed Gelar ISLALE 2024, Dorong Inovasi dan Transformasi Pendidikan di Era Digital
Fakultas Bahasa dan Seni (FBS) Universitas Negeri Medan menggelar acara The 6th International Seminar of Language, Arts, Literature, and Education (ISLALE 2024) di Emeral Garden International Hotel, Medan (6/11). Dengan mengangkat tema “Global Trends : Transforming Language, Arts, Education to Entrepreneurship in the Digital Era”, menghadirkan narasumber diantaranya Prof. Dr. Syawal Gultom, M.Pd. (Universitas Negeri Medan, Indonesia), Prof. Toni Dobinson, (Curtin University, Australia), Dr. Matthias Prikoszovits (Paderborn University, Germany), dan Dr. Norfarizah Mohd Bakhir (Universiti Sains Malaysia, Malaysia).
Seminar Internasional ini bertujuan untuk memfasilitasi diskusi yang bermakna dan kemitraan yang bermanfaat dalam mengeksplorasi dan menangani efek dan konsekuensi dari kemajuan teknologi pada bahasa, seni, pendidikan, dan kewirausahaan di era digital. Upaya ini diharapkan dapat menghasilkan pendekatan inovatif dan struktur kerja sama yang sesuai untuk mengatasi tantangan dan memanfaatkan peluang di era digital yang berubah dengan cepat. Pengembangan pendidikan berbasis teknologi sejalan dengan pendekatan Outcome-Based Education (OBE). OBE adalah pendekatan pendidikan yang menekankan pada pencapaian kompetensi dan hasil belajar tertentu yang diharapkan dari siswa setelah menyelesaikan suatu program atau mata kuliah. Dalam konteks era digital, OBE memanfaatkan teknologi untuk merancang kurikulum yang fleksibel dan adaptif, sehingga memungkinkan adanya penyesuaian metode pengajaran untuk memenuhi kebutuhan dan potensi setiap individu.
The 6th ISLALE memainkan peran penting dalam mengintegrasikan prinsip-prinsip OBE dengan kemajuan teknologi. Seminar ini menyediakan platform untuk berbagi praktik terbaik dan pendekatan inovatif dalam pendidikan bahasa, seni, dan sastra di era digital. Melalui diskusi dan kemitraan yang dihasilkan, diharapkan dapat dikembangkan strategi-strategi baru yang efektif untuk mengoptimalkan hasil pembelajaran dan mempersiapkan siswa untuk menghadapi tantangan dan peluang di masa depan. Dengan menghubungkan kemajuan teknologi digital dengan pendekatan OBE, seminar ini berkontribusi dalam merancang pendidikan yang tidak hanya relevan dengan kebutuhan zaman, namun juga adaptif dan proaktif dalam menyikapi dinamika global.
Dalam sambutannya, Rektor Unimed Prof. Dr. Ir. Baharuddin, ST., M.Pd. menyampaikan “Tema yang diangkat pada seminar ini, sangat relevan dalam era yang kita hadapi saat ini. Perkembangan teknologi digital telah membawa perubahan yang signifikan dalam berbagai aspek kehidupan kita, tidak terkecuali dalam bidang bahasa, seni, dan pendidikan. Transformasi ini membuka peluang besar untuk menciptakan inovasi yang dapat menghubungkan keilmuan dan kreativitas dengan aspek kewirausahaan. Sebagai akademisi, pendidik, dan pelaku industri, kita memiliki peran strategis untuk menjadi penggerak dalam menghadapi dan memanfaatkan tren global ini demi menciptakan generasi yang tidak hanya cerdas dan kreatif, tetapi juga memiliki jiwa kewirausahaan yang adaptif terhadap perubahan zaman.”
Rektor pun berharap, “melalui seminar ini, kita dapat bersama-sama menggali ide-ide baru, bertukar pandangan, serta memperoleh wawasan berharga yang akan memperkaya kontribusi kita dalam menghadapi tantangan global di bidang bahasa, seni, dan pendidikan. Semoga diskusi yang kita lakukan hari ini dapat menghasilkan rekomendasi dan solusi praktis yang bisa kita implementasikan di lingkungan masing-masing.” (Humas Unimed/eo)