Unimed Gelar Workshop Kolaborasi Pengembangan Perangkat Pembelajaran Berbasis Teknologi Tahun 2024
Universitas Negeri Medan melaksanakan Workshop Meningkatkan Kualitas Kolaborasi dalam Pembimbingan Perangkat Pembelajaran yang Mengintegrasikan Teknologi di Unimed Tahun 2024 uang berlangsung di Hotel Radisson pada 18-19 Oktober 2024. Kegiatan ini menghadirkan narasumber dari beberapa bidang di antaranya Ketua Senat Unimed Prof. Dr. Syawal Gultom, M.Pd., dan Wakil Rektor I Undiksha Prof. Dr. Gede Rasben Dantes, S.T., M.T.I. turut dihadiri Sekretaris Senat Prof. Dr. Martina Restuati, M.Si., Wakil Rektor I Dr. Abil Mansyur, S.Si., M.Si., Wakil Rektor II Dr. Winsyahputra Ritonga, S.Pd., M.Si. , Wakil Rektor III Prof. Dr. Marice, M.Hum. dan Wakil Rektor IV Prof. Dr. Erond Litno Damanik, S.Pd., M.Si., Kepala LPPMP Prof. Dr. Bornok Sinaga, M.Pd., Para Dosen dan Guru Pamong.
Laporan Prof. Dr. Fajar Apollo Sinaga, A.Pt., M.Si. selaku ketua pelaksana Kegiatan ini bertujuan untuk membekali para pendidik dengan keterampilan dan strategi dalam merancang perangkat pembelajaran yang efektif dengan memanfaatkan teknologi terkini. Dalam workshop ini, peserta diajak untuk berdiskusi dan berkolaborasi dalam kelompok, menggali inovasi dalam pembuatan modul ajar serta penggunaan platform digital yang dapat mendukung proses belajar mengajar.
Wakil Rektor I Bidang Akademik Unimed Dr. Abil Mansyur, S.Si., M.Si Dalam sambutannya menyampaikan Dalam upaya meningkatkan efektivitas pembelajaran di era digital yang menekankan pentingnya kolaborasi dalam pengembangan perangkat pembelajaran yang memanfaatkan teknologi. Untuk itu kolaborasi antara pendidik dan pengembang teknologi menjadi sangat krusial untuk menciptakan pengalaman belajar yang efektif. Kita hidup di zaman yang sangat bergantung pada teknologi dimana pemilihan alat dan platform yang tepat hingga cara melibatkan siswa dalam proses belajar agar dapat lebih interaktif.
Prof. Dr. Syawal Gultom, M.Pd., menyampaikan prinsip desain perangkat pembelajaran menjadi kunci yang sangat penting. Perangkat pembelajaran, yang mencakup silabus, Rencana Pelaksanaan Pembelajaran, dan media pembelajaran, memainkan peranan vital dalam menciptakan pengalaman belajar yang efektif dan menyenangkan bagi siswa. Prinsip pertama yang harus diperhatikan adalah relevansi. Perangkat pembelajaran harus disesuaikan dengan kebutuhan siswa dan konteks lokal. Hal ini penting agar materi yang diajarkan dapat diterima dengan baik dan memiliki makna dalam kehidupan sehari-hari siswa. Selain itu, relevansi materi juga dapat meningkatkan motivasi siswa untuk belajar. Misalnya, penggunaan teknologi, kelompok diskusi, dan pembelajaran berbasis proyek dapat menjadi pilihan yang baik untuk mencapai tujuan pembelajaran yang telah ditetapkan.
Prof. Dr. Gede Rasben Dantes, S.T., M.T.I. menjelaskan peningkatan kualitas pembelajaran melalui penerapan teknologi dalam pendidikan semakin menjadi kebutuhan yang mendesak untuk meningkatkan kualitas pembelajaran. Berbagai inovasi teknologi telah diperkenalkan ke dalam dunia pendidikan, mulai dari penggunaan perangkat lunak pembelajaran, platform e-learning, hingga akses ke sumber daya digital yang berlimpah. Salah satu contoh penerapan teknologi yang berhasil adalah penggunaan platform pembelajaran daring. Dengan adanya sistem pembelajaran online, siswa dapat mengakses materi pelajaran kapan saja dan di mana saja. Hal ini tidak hanya membuat proses belajar lebih fleksibel, tetapi juga memberikan kesempatan bagi siswa untuk belajar sesuai dengan kecepatan mereka sendiri.