Tim Pengabdian kepada Masyarakat (PKM) dari Universitas Negeri Medan (Unimed) menyelenggarakan kegiatan peningkatan kompetensi guru di SMKN 1 Bandar Masilam, Kabupaten Simalungun. Kegiatan ini bertajuk “Peningkatan Kompetensi Guru Teknik Elektronika Industri Melalui Workshop Mikrokontroler IoT pada Implementasi Kurikulum Merdeka di Kabupaten Simalungun”.

Kegiatan yang berlangsung pada hari Rabu, 12 Juni 2024 ini, dihadiri oleh Bakti Dwi Waluyo, S.Pd., M.T. selaku ketua tim, bersama dengan anggota tim Erita Astrid, S.T., M.S., Drs. Nelson Sinaga, M.Pd., dan Dr. Sukarman Purba, M.Pd. Turut hadir Bapak Muhammad Aulia Rahman Sembiring, S.T., M.T. sebagai nara sumber dan pakar dalam bidang elektronika yang menjadi mentor dalam kegiatan workshop. Beserta guru-guru Jurusan Teknik Elektronika Industri SMKN 1 Bandar Masilam sebagai peserta workshop.

Dalam sambutannya, ketua tim pengabdian Bakti Dwi Waluyo menyampaikan bahwa: “Revolusi Industri 4.0 dan era digital telah membawa perubahan besar dalam berbagai aspek kehidupan, termasuk dunia pendidikan. Kurikulum Merdeka hadir sebagai jawaban atas kebutuhan pendidikan di era digital ini, dengan memberikan ruang belajar yang lebih fleksibel dan berpusat pada peserta didik. Teknologi mikrokontroler dan Internet of Things (IoT) merupakan salah satu kompetensi penting yang perlu dikuasai oleh guru dan peserta didik di era digital ini. Mikrokontroler dan IoT memiliki banyak aplikasi dalam berbagai bidang, seperti industri, pertanian, kesehatan, dan lain sebagainya. Oleh karena itu, Kegiatan Workshop Mikrokontroler IoT ini bertujuan untuk meningkatkan kompetensi guru Teknik Elektronika Industri dalam menggunakan mikrokontroler dan IoT pada Implementasi Kurikulum Merdeka.”

Kepala Sekolah SMKN 1 Bandar Masilam, Ibu Lelita Sabariaty, S.Pd., M.Pd., turut menyambut baik kegiatan pengabdian ini. Menurutnya: “Sebagai kepala sekolah, saya merasa sangat bangga dan bersyukur atas terselenggaranya kegiatan Workshop Mikrokontroler IoT ini. Kegiatan ini merupakan salah satu bentuk komitmen Unimed dalam meningkatkan kualitas pendidikan, khususnya di bidang Teknik Elektronika Industri.”

secara umum, kegiatan dalam workshop ini meliputi pemaparan materi mengenai konsep dasar mikrokontroler dan IoT, selanjutnya demonstrasi penggunaan mikrokontroler dan IoT untuk berbagai aplikasi, kemudian praktikum penerapan mikrokontroler dan IoT dalam pembelajaran di kelas, dan diskusi tantangan serta solusi dalam penerapan mikrokontroler dan IoT di sekolah, kemudian ditutup dengan sesi tanya jawab.

Kegiatan ini diharapkan dapat memberikan dampak positif dalam meningkatkan kompetensi guru Teknik Elektronika Industri di Kabupaten Simalungun, sehingga mampu menerapkan teknologi terbaru dalam pembelajaran dan mendukung implementasi Kurikulum Merdeka dengan lebih efektif.

Sebagai penutup, Tim PKM Unimed mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada LPPM Unimed atas dukungan dan fasilitasi yang diberikan, sehingga kegiatan ini dapat terlaksana dengan baik. Semoga kerjasama yang terjalin dapat terus berlanjut dan memberikan manfaat yang signifikan bagi dunia pendidikan.(Humas Unimed)