Unimed Adakan Keberangkan 16 Dosen dan Tendik Tunaikan Ibadah Haji 1445 H
Rektor, Ketua Senat dan Pimpinan Unimed berangkatan Jemaah haji civitas akademika Unimed pada 7 Mei 2024 di Mesjid Baiturrahman Unimed. Kegiatan pemberangkatan jamaah haji dari warga muslim Unimed ini dihadiri oleh seluruh pimpinan Unimed, pengurus Kegiatan Keumatan Warga Muslim Unimed, BKM Masjid Baiturrahman Unimed dan warga muslim Unimed.
Adapun 16 jemaah haji warga Unimed yang akan menunaikan ibadah haji tahun 1445 H adalah: Ratih Baiduri (FIS), Flores Tanjung (FIS), M. Ridha S. Damanik (FIS), Dadang Mulyana (FT), Siti Zulfa Yuzni (FT), Sutrisno (FT), Nurhudayah M (FIP), Idramsa (FMIPA), Eniwati (FMIPA), Edy Surya (FMIPA), Jumiadi AW (FE), Putri Kemala Dewi Lubis (FE), Malan Lubis (FBS), M. Ishak (FIK), Misli (FIK) dan Ernawaty (Kearsipan), dan masing-masingnya akan menunaikan ibadah haji bersama isteri dan suaminya.
Pada kesempatan tersebut, Rektor Unimed yang diwakili Wakil Rektor II Dr. Winsyaputra Ritonga, M.Si. menyampaikan ucapan selamat untuk menunaikan ibadah haji sebagai suatu kewajiban kita muslim, terutama yang akan menjalankan ibadah haji di tanah suci Makkah dan Madinnah bagi 16 warna muslim Unimed. Semoga niat tulus dan ikhlas menjadi amalan yang baik sehingga mengantarkan bapak/ibu menjadi haji yang mabrur dan mendapat ridho dari Allah SWT. Kami berharap bapak/ibu dapat menunaikan seluruh rukun dan wajib haji dengan maksimal dan baik, dan kembali ke tanah air dengan selamat dan sehat-sehat. Semakin banyak warga Unimed yang berhaji, semakin meningkatkan ketaqwaan dan keimanannya sehingga mencerminkan Unimed yang berkarakter dan semakin bertanggungjawab dengan tupoksinya sebagai dosen dan tenaga kependidikan di Unimed.
Ketua Senat Prof. Dr. Syawal Gultom, juga ikut memberikan nasehat dan penguatan kepada 16 warga muslim Unimed yang akan menunaikan ibadah haji tahun ini. Saya secara pribadi dan senat Unimed juga menyampaikan ucapan selamat bagi Bapak/Ibu yang akan menjalankan ibadah haji tahun ini. Setidaknya 3 pesan yang dapat saya sampaikan untuk bapak/ibu; 1). Ibadah haji merupakan ibadah wajib yang membutuhkan fisik dan stamina baik, oleh karena itu, selama di tanah suci bapak/ibu harus berupaya dapat menjaga stamina tubuh, makan, minum dan istirahat, karena jika sakit, maka akan terganggu untuk melaksanakan rukun-rukun haji yang wajib kita laksanakan. 2). Luruskan niat dan komitmen diri bapak/ibu bahwa ibadah haji ini membutuhkan niat yang tulus dan ikhlas, serta tauhid yang kuat bahwa ibadah ini wujud dari ketaatan kita kepada Allah SWT, maka berserah diri secara totalitas agar nanti bapak/ibu mudah melaksanakan semua rukun dan Sunnah haji yang akan dilaksanakan di tanah suci Makkah dan Madinah. 3) Waspadalah dari tipu daya setan, karena ia adalah musuh yang selalu mengganggu kita dalam menjalankan ibadah, oleh karena itu sebelum berangkat kuatkanlah ilmu dan pemahaman tentang pelaksanaan ibadah-ibadah yang akan dilaksanakan selama di tanah suci, dan jangan melaksanakan ibadah apapaun yang tidak ada dalam tuntunan secara syariat baik di Al-Qur’an atau di Hadits yang shohih. Terakhir jangan pikirkan apapun tugas dan kerja di kampus, biar bapak/ibu fokus ibadah 100% di tanah suci. Tugas-tugas dan kerja bapak/ibu di kampus sudah ada yang akan melaksanakannya.
Pada pelepasan tersebut, Ustadz Dr. H. Lukman Hakim, MA. mengungkapkan ada empat cara menjadi haji yang mabrur, dimulai dengan niat yang tulus dan ikhlas hanya kepada Allah, banyak bersabar dalam melaksanakan ibadah, rendah hati dan perbanyak istigfar selama di tanah suci agar bapak/ibu diampuni segala dosa-dosanya. Sehingga kembali ketanah suci nantinya dapat meraih haji yang mabrur, yang diridhoi oleh Allah SWT. (Humas Unimed)