UNIMED Gelar Rapat UKIN PPG Daljab Angkatan 2 Tahun 2023
Dalam rangka mempersiapkan Uji Kinerja (UKIN) Pendidikan Profesi Guru (PPG) Dalam Jabatan Angkatan 2 tahun 2023, Universitas Negeri Medan melaksanakan Rapat Koordinasi bersama Dosen, Guru Pamong dan Admin Kelas di LePolonia Hotel & Convention Medan selama tiga hari, pada 1 – 3 Desember 2023.
Pendidikan Profesi Guru Dalam Jabatan merupakan salah satu kebijakan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan untuk menyelesaikan dan menuntaskan sertifikasi guru dalam jabatan, sebagaimana yang diamanatkan dalam Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru & Dosen. Program ini dilakukan setelah menyelesaikan pendidikan sarjana atau sarjana terapan. PPG Daljab berlaku bagi guru pada pendidikan anak usia dini jalur pendidikan formal, pendidikan dasar, dan pendidikan menengah. Lulusan PPG Daljab memiliki target menjadi guru profesional yang memiliki ketakwaan pada Tuhan Yang Maha Esa dan berakhlak mulia. Mereka menguasai materi ajar, berkarakter dan berkepribadian Indonesia, hingga menginspirasi dan menjadi teladan. Salah satu tahap kelulusan adalah UKIN bagi peserta PPG Daljab.
Pada rapat koordinasi turut hadir Wakil Rektor I Dr. Abil Mansyur, M.Si., Ketua Koordinator PPG Unimed Prof. Dr. Fajar Apollo Sinaga, M.Si., Apt., Kepala Biro Akademik Dr. Yan Azhari, M.Pd., Kajur dan kaprodi, Dosen dan Guru Pamong, serta Admin Kelas. Acara tersebut dibuka oleh Wakil Rektor I.
Dalam sambutannya, Wakil Rektor I Unimed Dr. Abil Mansyur, M.Si. mengatakan Uji Kinerja merupakan salah satu bentuk uji kompetensi untuk menilai kemampuan peserta uji dalam merencanakan, melaksanakan, dan mengevaluasi pembelajaran (kompetensi pedagogik, kompetensi kepribadian, kompetensi sosial, dan kompetensi profesional). Uji Kinerja PPG dapat berbentuk uji praktik pembelajaran dan uji portofolio. Uji praktik pembelajaran meliputi uji persiapan dan pelaksanaan pembelajaran. Nantinya bapak ibu akan mengikuti paparan hasil MONEV dari Tim Penjaminan Mutu Unimed dan dilanjutkan dengan paparan sekaligus pendampingan dari Tim Narasumber tentang Teknis Penilaian UKin sehingga Dosen dan Guru Pamong satu persepsi tentang penilaian UKin. Kita harapkan agar Bapak Ibu memberikan penilaian yang profesional, sesuai dengan kemampuan yang dimiliki oleh peserta. Pengalaman yang sebelumnya tentunya dapat menjadi bahan masukan bagi Bapak Ibu dalam penilaian, semoga dapat menghasilkan guru-guru yang profesional dan berkualitas.
Dalam laporannya Ketua Koordinator PPG Unimed Prof. Dr. Fajar Apollo Sinaga, M.Si., Apt. mengungkapkan Program Pendidikan Profesi Guru (PPG) Dalam Jabatan Kategori I Angkatan 2 Tahun 2023 di UNIMED telah sukses menyelesaikan berbagai tahapan pendalaman materi, pengembangan perangkat pembelajaran, Uji Komprehensif, serta praktik pengalaman lapangan (PPL). Selain itu, mahasiswa juga telah memperoleh penguatan wawasan kebinekaan. Saat ini, para mahasiswa PPG sedang mempersiapkan diri untuk menghadapi uji Kinerja yang akan dilaksanakan pada tanggal 3-6 Desember 2023 untuk proses perekaman video, serta tanggal 8-10 Desember 2023 untuk proses penilaian pada 17 (tujuh belas) bidang studi yang terdiri atas : Agribisnis Pengolahan Hasil Pertanian (28 Orang), Akutansi dan Keuangan (30 Orang), Bahasa Jerman (29 Orang), Bimbingan dan Konseling (30 Orang), Biologi (60 Orang), Bisnis dan Pemasaran (30 Orang), Ekonomi (60 Orang), Fisika ( 30 Orang), Pendidikan Guru PAUD (60 Orang), Pendidikan Jasmani dan Kesehatan (60 Orang), Seni Budaya (60 Orang), Seni Rupa (28 Orang), Matematika (150 Orang), Guru Kelas SD (658 Orang), Perhotelan ( 32 Orang), Bahasa Inggris (117 Orang), dan Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (56 Orang). Secara keseluruhan, jumlah mahasiswa Program Pendidikan Profesi Guru (PPG) Dalam Jabatan Kategori 1 Angkatan 2 adalah sebanyak 1446 orang. Dari total mahasiswa tersebut, terdapat 319 orang yang merupakan guru penggerak.
Prof. Fajar pun berharap rapat koordinasi ini nantinya dapat menyatukan persepsi dan juga memberikan penilaian yang profesional, sesuai dengan kemampuan yang dimiliki oleh peserta. Sehingga menghasilkan guru-guru yang unggul dan memiliki integritas tinggi sebagai pendidik. (Humas Unimed/eo)