LPPM Kerjasama FBS dan FIK Beri Pembekalan Dosen dan Mahasiswa, untuk Sukseskan KKN di Kab. Pakpak Barat
LPPM Unimed mengadakan Pembekalan Mahasiswa KKN dengan Kabupaten Pakpak Bharat secara daring melalui aplikasi zoom Meeting pada Senin (03/7). Dengan menghadirkan dua narasumber yaitu Jalan Berutu, S.Pd,MM (Sekretaris Daerah Kab. Pakpak Barat), Dr. Wahyu Triatmojo, M.Pd. (Koordinator KKN Kab. Pakpak Barat). Kegiatan ini dibuka oleh Dekan FBS Unimed Dr. Abdurrahman Adisaputera, M.Hum. Dan di tutup oleh arahan dari Dekan FIK Dr. Budi Valianto, M.Pd.
Dalam kegiatan ini bertujuan untuk membahas tentang pembekalan Mahasiswa Unimed untuk melaksanakan Kuliah Kerja Nyata (KKN) tahun ini di Kabupaten Pakpak Barat dengan jumlah 748 mahasiswa yang berasal dari 7 fakulkas di Lingkungan Unimed.
Pada saat membuka kegiatan Dekan FBS Dr. Abdurrahman Adisaputera, M.Hum. menyampaikan berterima kasih kepada Bupati dan seluruh jajaran Pemkab Pakpak Barat yang telah bekerjasama dengan Unimed agar mahasiswa dapat mengabdi kepada masyarakat dengan menyumbangkan ide-ide kreatif dan menunjukkan karya-karya yang dapat bermanfaat dan dapat diterapkan oleh masyarakat dengan melihat permasalahan – permasalahan yang saat ini terjadi dikalangan masyarakat dan diharapkan mahasiswa dapat membuat program-program yang dapat bermanfaat seperti membantu memberikan sosialisasi edukasi kepada masyarakat selama KKN berlangsung, Kami berharap semoga KKN tahun ini bisa dilaksanakan dengan baik dan merasakan abdi nyata di lokasi KKN.
Jalan Berutu, S.Pd,MM selaku Sekda Pakpak Bharat menjelaskan tentang potensi potensi yang ada di kabupaten pakpak bharat yaitu pertanian komoditi utama dari hasil pertanian yang sangat beragam, perkebunan, perikanan, peternakan, dan pariwisata. dengan hadirnya peserta KKN Unimed semoga nantinya akan berdampak kepada masyarakat Kabupaten Pakpak Barat dengan semakin mempererat hubungan baik antara Pemkab Pakpak Bharat dan Universitas Negeri Medan, serta semakin memberikan dampak yang baik bagi kedua belah pihak.
Dr. Wahyu Triatmojo, M.Pd. menjelaskan KKN merupakan salah satu ajang mahasiswa untuk mengimplementasikan ilmu yang diperoleh di bangku kuliah secara langsung kepada masyarakat dan memiliki tujuan untuk mengembangkan kompetensi mahasiswa dalam keterampilan pengetahuan, dan sikap yang dimiliki sehingga mampu merancang dan melaksanakan program yang dapat merealisasikan pembangunan desa berdasarkan bidanya ilmunya.
Karena ini bagian dari kuliah maka yang pertama kali harus dilakukan sebagai mahasiswa adalah dimana bumi di pijak disitu langit di junjung dan selama KKN harus bisa menginspirasi masyarakat dengan kata lain di akhir program KKN nantinya kita dapat melihat hasil dan respon dari masyarakat terhadap apa yang sudah kita laksanakan selama KKN, ujar Dr. Budi Valianto, M.Pd. di akhir kegiatan pembekalan KKN.(Humas Unimed/dv)