Ratusan Mahasiswa Pendidikan Masyarakat Antusias ikuti Kuliah Umum
Jurusan Pendidikan Masyarakat FIP Unimed menggelar kuliah umum yang bertema “tantangan dan peran pendidikan masyarakat di era society 5.0” yang dilaksanakan di Aula FIP Unimed, Senin (13/03). Dengan mengundang narasumber Dr. Elih Sudiapermana, M.Pd. (Dosen Penmas UPI Bandung) dengan moderator Fauzi Kurniawan, S.Psi., M.Psi.
Ratusan mahasiswa antusias mengikuti kuliah umum ini, acara ini juga digandeng dengan pelantikan HMJ Penmas Periode 2023-2024. Dengan Dewi Anjani sebagai Ketua HMJ dan pengurus baru lainnya, yang dilaksanakan sebelum kuliah Umum.
Dalam sambutannya, Ketua Jurusan Penmas Silvia Mariah Handayani, M.Pd., Ph.D. mengatakan peranan pendidikan masyarakat sangat penting dalam peningkatan SDM. Sebagai mahasiswa Penmas, harus melihat peluang kedepan dan bagaimana tantangan memasuki era society 5.0. Semoga nantinya kuliah umum ini dapat memberikan wawasan dan pengalaman baru bagi mahasiswa pendidikan masyarakat.
Kuliah umum tersebut dibuka langsung oleh Dekan FIP Unimed Prof. Dr. Yusnadi, MS. Ia mengatakan bahwa perkembangan teknologi yang ditandai dengan revolusi industri 4.0 membawa dampak signifikan terhadap kemajuan teknologi internet dan digitalisasi. Seiring berkembangnya jaman, kita kan memasuki era society 5.0 yang berpusat pada kebutuhan manusia itu sendiri. Sebuah konsep masyarakat yang dapat menyelesaikan segala tantangan dan permasalahan sosial yang terjadi di tengah-tengah masyarakat dengan memanfaatkan berbagai inovasi yang tercipta di era revolusi industri 4.0.
Dr. Elih Sudiapermana, M.Pd. juga sependapat dengan Dekan FIP Unimed, ia menjelaskan bagaimana tantangan dan peran pendidikan masyarakat dalam era society 5.0. Peserta didik diharapkan dapat memiliki kecakapan hidup abad 21 yang dikenal dengan istilah 4C, yakni creativity, critical thinking, communication, dan collaboration. Oleh karena itu ada tiga hal yang harus dimanfaatkan pendidik di era society 5.0, antara lain: Internet of things pada dunia Pendidikan (IoT), Virtual/Augmented reality dalam dunia pendidikan, dan pemanfaatan Artificial Intelligence (AI) untuk mengetahui serta mengidentifikasi kebutuhan pembelajaran yang dibutuhkan oleh peserta didik. (Humas Unimed/eo)