FBS UNIMED Siap Sukseskan Program MBKM
Fakultas Bahasa dan Seni (FBS) Universitas Negeri Medan (Unimed) menggelar Implementasi MBKM Jurusan pada Rabu (09/11) secara daring. Acara yang dibuka langsung oleh Rektor Universitas Negeri Medan Dr. Syamsul Gultom, SKM., M.Kes dengan Menghadirkan Narasumber Prof. Dr. Syawal Gultom, M.Pd (Ketua Panitia Nasional UKM PPG) juga turut dihadiri oleh Dekan FBS Dr. Abdurahman Adisaputera, M.Hum. Dekan Fakultas Bahasa dan Seni, Wakil I,II,III, Seluruh Kajur, KaProdi, KaLab dan Seluruh Dosen di lingkungan FBS unimed.
Dr. Abdurahman Adisaputera, M.Hum mengatakan tujuan dari program MBKM ini adalah meningkatkan kompetisi lulusan, baik soft skills maupun hard skills, agar lebih siap dan relevan dengan kebutuhan zaman dan menyiapkan lulusan sebagai pemimpin masa depan bangsa yang unggul dan berkepribadian. Saya berharap kegiatan ini mampu membuat mahasiswa kita nantinya lebih semangat bersinergi dan berkolaborasi bersama, guna untuk meningkatkan kualitas dari masing-masing jurusan yang benar-benar tangguh dan unggul.
Dr. Syamsul Gultom, SKM., M.Kes dalam sambutannya saat membuka kegiatan mengatakan dalam mencapai harapan dan tujuan utama Program MBKM, tentu membutuhkan komitmen, kesatuan pandangan dan kurikulum yang dapat menjadi acuan bagi Bapak Ibu dosen dalam mengimplementasikannya dalam aktivitas akademik di kelas. Melalui kegiatan yang tepat ini, Penguatan Implementasi program MBKM di FBS, kita berharap Bapak narasumber nanti dapat memberikan pencerahan, panduan dan masukan yang dapat dilakukan oleh para fungsionaris dan dosen dalam mengimplementasikan dan mensukseskan program MBKM disemua aktivitas akademik di program studi masing-masing. Kebijakan MBKM diharapkan dapat menjadi jawaban atas tuntutan kerisauan terhadap lulusan perguruan tinggi. Kampus Merdeka merupakan wujud pembelajaran di perguruan tinggi yang otonom dan fleksibel sehingga tercipta kultur belajar yang inovatif, tidak mengekang, dan sesuai dengan kebutuhan mahasiswa.
Prof. Dr. Syawal Gultom, M.Pd mengatakan tujuan pragmatis dari sebuah perguruan tinggi adalah bagaimana lulusan yang siap bekerja dan bekerja di masa depan itu memerlukan kompetensi yang bervariasi. Dengan penetapan standar yang terdiri atas SN Dikti dan Standar Dikti yang telah di terapkan oleh perguruan tinggi kita dapat menelaah kembali regulasi, panduan, tahapan Implementasi MBKM dan Dokumen MBKM. Kemudian menganalisis Program MBKM setiap Prodi, indikator kerja utama fakultas dan prodi terkait dengan implementasi MBKM, pengembangan instrument dan RPS yang kemiduan akan dilakukan evaluasi pelaksanaan RPS, konsistensi RPS dengan PPS dan capaian dan dampaknya.(Humas Unimed/dv)