Dosen Unimed Lakukan Pendampingan Guru-Guru Binaan untuk Mengembangkan Perangkat Pembelajaran Elektronik Berbasis Case Method Berorientasi Keterampilan Abad 21
Perangkat pembelajaran elektronik yang terintegrasi antara teknologi, case method, dan keterampilan abad 21 selama proses belajar diyakini dapat dijadikan sebagai solusi untuk mengatasi rendahnya keterampilan abad 21. Dimana perangkat pembelajaran elektronik merupakan perangkat yang terdiri dari teks, gambar, video, audio, hyperlink, maupun animasi yang dipublikasikan dalam bentuk digital dan dapat diakses secara daring melaui komputer, smartphone maupun perangkat elektronik lainnya. Oleh karena itu guru diharapkan dapat menciptakan pembaharuan, inovasi, dan kreasi untuk mengembangkan perangkat pembelajaran elektronik berbasis case method yang dapat digunakan untuk mencapai tujuan pembelajaran.
Dalam upaya peningkatkan kompetensi guru dalam pembuatan perangkat pembelajaran elektronik berbasis case method, LPPM Unimed melalui Tim PKM UNIMED yang terdiri dari Bapak Dr. Abil Mansyur, S.Si., M.Si. selaku ketua, Bapak Budi Halomoan Siregar, S.Pd., M.Sc. sebagai anggota. Tim PKM ini mengadakan kegiatan Pendampingan Guru-Guru Binaan Sekolah Yayasan Alhijrah 2 Kecamatan Percut Sei Tuan Kabupaten Deli Serdang untuk Mengembangkan Perangkat Pembelajaran Elektronik Berbasis Case Method Berorientasi Keterampilan Abad 21. Kegiatan ini juga melibatkan mahasiswa yaitu Fannisa Rahmadani, Salamah Sulistya Ningrum dan Nilam Cahya yang berasal dari jurusan pendidikan matematika.
Kegiatan ini terdiri dari sesi pembuatan LKPD digital interaktif dengan live worksheet sekaligus memperdalam pemahaman guru-guru mengenai kurikulum K13 dan kurikulum merdeka yang mulai diterapkan di sekolah AL Hijrah 2 Laut Dendang. Pendampingan ini diikuti oleh 28 orang guru di Yayasan Al Hijrah 2 mulai dari tingkat SD hingga SMA. Guru-guru terlihat sangat antusias mengikuti kegiatan ini karena materi yang disampaikan dapat membantu meningkatkan kemampuan guru dalam bidang teknologi dan metode pembelajaran di abad 21 ini.
Bapak Dr. Abil Mansyur, S.Si., M.Si. selaku ketua Tim dalam kegiatan ini menyampaikan bahwa, “Kegiatan ini kami laksanakan dengan harapan agar para guru peserta latihan dapat mengembangkan perangkat pembelajaran elektronik berbasis case method berorientasi keterampilan abad 21 yang dapat membantu guru meningkatkan kualitas proses pembelajaran secara daring atau luring. Pengembangan perangkat pembelajaran elektronik berbasis case method berorientasi keterampilan abad 21 juga sangat dibutuhkan guna mempermudah siswa dalam memahami materi pelajaran karena mengintegrasikan berbagai komponen elektronik seperti audio, video, gambar, dan teks”.
Kepala sekolah SDIT Al Hijrah 2, Novia Elisa Harahap, S.Pd juga mengucapkan rasa terimakasih kepada pihak UNIMED yang telah membantu dalam memberikan pelatihan kepada guru-guru disekolahnya. “Kegiatan pelatihan pembuatan perangkat pembelajaran elektronik berbasis case method berorientasi keterampilan abad 21 sangat dibutuhkan guru untuk meningkatkan kualitas bahan ajar dan proses pembelajaran yang relevan dengan passion belajar siswa selaku generasi Z, yang sangat tertarik dengan bahan ajar berbasis digital”, ujar kepala sekolah.
Budi Halomoan Siregar, S.Pd., M.Sc selaku anggota Tim mengatakan bahwa produk yang dihasilkan dari kegiatan ini adalah perangkat pembelajaran elektronik yang dapat digunakan untuk menstimulus porses active learning. “Di akhir kegiatan, produk yang dihasilkan dalam pelatihan akan diberikan kepada pihak sekolah untuk terus dikembangkan hingga pada akhirnya semua guru dapat menggunakan produk ini dalam proses pembelajaran”, jelas Budi Halomoan Siregar.(Humas Unimed)